| dc.description.abstract | Awal tahun 2020 ditemukannya virus baru yaitu coronavirus dan penyakit ini yang sudah dikenal sebutan COVID-19. Angka kejadian posistif COVID-19 di dunia mencapai sekitar 2,9 juta orang yang telah terinfeksi, sedangkan jumlah angka kematian mencapai sekitar 203 ribu jiwa (Wordmeters,2020). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Tingkat Kecemasan OrangTua Balita Terhadap COVID-19 di Kampung Cikareumbi RW 07, Desa Cikidang, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Kecemasan merupakan gangguan bawah alam sadar dan pengalaman emosional yang berlangsung secara singkat sehingga mengakibatkan gangguan ketakutan dan kekhawatiran.Orang tua merupakan ayah dan ibu kandung. menurut WHO dikatakan usia balita yaitu umur 0-60 bulan (Andriani dan Bambang, 2014).Coronavirus merupakan virus RNA strain tunggal positif, berkapsul dan tidak bersegmen.Metode penelitian ini adalah metode Deskriftif, populasi dalam penelitian ini adalah orang tua memiliki balita di Kampung Cikareumbi RW07 Desa Cikidang, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat dengan populasi sebanyak 58 orang tua,menggunakan teknik Total Sampling.Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner.Analisis datamenggunakan tingkat kecemasan. Berdasarkan hasil hampir setengahnya orang tua memiliki tingkat kecemasan ringan yaitu sebanyak 28(48%) responden. Sebagian kecil orang tua memiliki tingkat kecemasan sedang yaitu sebanyak 20(35%) responden, Hampir setengahnya orang tua memiliki tingkat kecemasan ringan yaitu sebanyak 28 reponden (48%), Sebagian kecil orang tua memiliki tingkat kecemasan berat yaitu sebanyak 10 orang responden (17%), Tidak ada seorangpun yang memiliki tingkat kecemasan berat sekali atau panik 0 responden (0%).Hasil penelitian ini lain dapat dikaji lebih dalam lagi mengenai Gambaran Tingkat Kecemasan Orang Tua Balita Terhadap COVID-19 di Kampung Cikareumbi, Desa Cikidang, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat secara lebih lanjut. | en_US |
